Teknik Menulis Karangan Penanda Wacana dalam Karangan
Penggunaan penanda wacana dengan bijak dan berhati-hati akan dapat melahirkan ayat-ayat dan perenggan yang berkesinambungan, gramatis dan bermakna.
Kata penghubung
-tetapi -lalu -jika
-serta -agar -supaya
-sungguhpun -kerana -walaupun
Penambahan
-dan -sebenarnya -juga
-sekali lagi -bertitik tolak -hal ini
-tambah lagi -lebih-lebih lagi -selain juga
Perbandingan/ Perbezaan
-tetapi -dalam nada yang berbeza -selain itu
-walaupun -sehubungan dengan - sebagaimana
-sebaliknya -jika dibandingkan dengan -sama dengan
-berbeza dengan -walau bagaimana sekalipun -selari dengan
-walau bagaimanapun -setelah dibandingkan dengan -namun demikian
Turutan
-pertamanya -akhirnya -selain itu
-keduanya -seterusnya -pertama sekali
-selepas itu -lebih awal dari itu -lebih penting lagi
Contoh
-contohnya -biar kita ambil contoh -khususnya
-misalnya -mari kita mengambil contoh -terutamanya
-umpamanya -apa yang dimaksudkan -seperti
Masa
-akhirnya -pada masa yang sama -sesekali
-dewasa ini -pada ketika itu -sebelum ini
-selepas itu -pada mulanya -semenjak itu
-sementara itu -serentak dengan -ada ketikanya
Kesimpulan
-oleh itu -jadi -kesimpulannya
-jika kita tidak -jelaslah -dapatlah disimpulkan bahawa
-kesudahannya -sesungguhnya -tanpa (penglibatan/ usaha, dsb.)
-pendek kata -walaupun -oleh hal yang demikian
-ringkasnya -marilah kita -komitmen semua pihak
-sebagai rumusan -demikianlah -dapatkah kita membayangkan..
-kejayaan...bergantung pada -pada keseluruhannya -sebagai menggulung hujah
-keengganan... bakal menyaksikan -(peribahasa)
-sebelum saya mengakhiri, saya menegaskan sekali lagi...
Penanda wacana umum
-dengan ini -banyak pihak yang berpendapat -amnya
-sememangnya -selaras dengan -lazimnya
-sejajar dengan sering kali kita -justeru itu
-sementelahan pula -secara khususnya -pada kebiasaannya
Contributed by faizalmulia
اللّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالمُسْلِمَاتِ وَالمُؤْمِنِيْنَ وَالمُؤْمِنَاتِ
-
Rabu, 16 September 2009
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan